Rumah Cermin (Ulysses Moore#3)

Judul: Rumah Cermin (Ulysses Moore #3)

Pengarang: Pierdomenico Baccalario

Alih bahasa: Barokah Ruziati

Penerbit: Erlangga for Kids

Tahun Terbit: 2009

Jason dan Rick kembali! Julia sungguh penasaran apa saja yang mereka berdua alami. Sambil sarapan, mereka bertukar cerita atas apa yang mereka alami. Jason dan Rick yang berhasil mendapatkan petanya, namun dicuri oleh Oblivia Newton. Perebutan kunci singa yang hampir menyebabkan Julia dan Nestor celaka, sedang Manfred menghilang. 

Pertanyaan demi pertanyaan menunggu untuk dijawab. Mengapa Oblivia Newton dapat berada di Mesir? Mengapa ia terobsesi dengan peta dan kunci pintu waktu? Daftar pertanyaan ini menuntun mereka mencari informasi kepada orang-orang. Dr. Bowen, Gwendaline, hingga Nona Biggles.

Kemudian fakta baru ditemukan: Ada pintu waktu lain di rumah Nona Biggles. Akan tetapi, pintu itu tidak dapat dibuka dengan kunci yang mereka pegang. Berarti, kemungkinan kunci pintu itulah yang dipegang oleh Nona Newton.

Sebenarnya ada berapa pintu waktu? Siapa yang membuatnya? Mengapa pintu-pintu waktu itu ada di Kilmore Cove?

Dan pertanyaan ini mengarahkan mereka pada seseorang yang kemungkinan dapat menjadi kunci atas pertanyaan-pertanyaan ini. Pria yang telah lama hilang, setelah mengungkapkan rahasia penting mengenai pintu waktu, Peter Dedalus, sang penemu eksentrik yang tinggal di rumah buatannya sendiri, rumah cermin.   

“Kini semua tergantung pada Jason, Rick dan Julia untuk beradu kecerdikan dengan penemu misterius itu serta membongkar rahasianya ─ sebelum Obliva Newton mendahului mereka...”

***

Dari sekian buku di serial Ulysses Moore ini, saya paling menyukai Rumah Cermin. Tidak lain karena rumah cerminnya membuat saya terpesona :p. Tapi sayang, rumahnya harus hancur karena Oblivia >:(